IDENTIFIKASI BURUNG DIURNAL PADA KAWASAN HUTAN MANGROVE ORANSBARI KABUPATEN MANOKWARI SELATAN

Authors

  • DARIUS WAREN Jurusan Kehutanan, Fakultas Kehutanan Universitas Papua Manokwari
  • HERMANUS WARMETAN Jurusan Kehutanan, Fakultas Kehutanan Universitas Papua Manokwari
  • SEPUS M. FATEM Jurusan Kehutanan, Fakultas Kehutanan Universitas Papua Manokwari

DOI:

https://doi.org/10.46703/jurnalpapuasia.Vol6.Iss2.209

Keywords:

Jenis burung, hutan mangrove, vegetasi, burung diurnal, perburuan tradisional

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis burung diurnal di hutan mangrove Oransbari Kabupaten Manokwari Selatan. Metode yang digunakan adalah metode deskripsi dengan teknik survei dan observasi lapangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat 30 jenis burung dari 19 famili. Pakan yang dikonsumsi oleh jenis burung antara lain bunga Sizygium, buah masak Premna corimbosa, buah muda Ficus Sp, buah masak Decarpermum parviflorum, buah masak Morinda citrifolia, bunga Lantana camara L dan beberapa jenis serangga, belalang, rayap dan kepompong. Berdasarkan pengamatan di lapangan terdapat 15 jenis burung yang beraktifitas pada pagi hari (06.00-10.00 WIT) dan terdapat 15 jenis burung yang beraktifitas pada sore hari (15.00-18.30 WIT). Masyarakat di kampung Oransbari pada umumnya berburu mengunakan alat tradisional yakni katapel dan alat moderen seperti  senapan cis guna pemenuhan kebutuhan harian mereka.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anonimus 2010. Burung-burung di kawasan mangrove PT. BUMWI Teluk Bintuni. TimKKL UGM.

Beehler BM, TK, Pratt dan Zimmerman DA. 2001. Burung-burung di kawasan Papua, Papua New Guinea dan pulau-pulau sateltnya. Puslitbang biologi. LIPI.

BPKH-PB XVII Manokwari. 2012. Sebaran hutan mangrove di distrik Oransbari.

Dinas Kehutanan Provinsi Papua. 2002. Profil potensi sumber daya hutan Provinsi Papua. Dinhut Provinsi Papau. Jayapura.

Lekitoo K, Peday HFZ, Panambe N, Cabuy RL. 2017. Ecological and ethnobotanical facet of ‘Kelapa Hutan’ (Pandanus spp.) and perspectives towards its existence and benefit. International Journal of Botany. 13: 103-114.

Mainase C, Warmetan H dan Sinery AS. 2016. Keragaman dan kepadata poulasi spesies burung pada kawasan hutan pendidikan Universitas Papua. Jurnal Kehutanan Papuasia, 2 (1): 10-16, https://doi.org/10.46703/jurnalpapuasia.Vol2.Iss1.40.

Rumakat DA. 2013. Tingkat kerusakan mangrove di distrik Oransbari kabupaten Manokwari. Skripsi Sarjana Kehutanan Universitas Papua. (Tidak diterbitkan).

Petocz RG 1987. Konservasi alam dan pembangunan di Irian Jaya. Jakarta: Pustaka Grafitipers.

Woghomugu DVS dan Warmetan H. 2017. Pengelolaan Kawasan lahan basah sebagai habitat burung migran di Taman Nasional Wasur. Jurnal
Kehutanan Papuasia, 3 (2): 111-119, https://doi.org/10.46703/jurnalpapuasia.Vol3.Iss2.80.

Published

2020-12-31

How to Cite

DARIUS WAREN, HERMANUS WARMETAN, & SEPUS M. FATEM. (2020). IDENTIFIKASI BURUNG DIURNAL PADA KAWASAN HUTAN MANGROVE ORANSBARI KABUPATEN MANOKWARI SELATAN. JURNAL KEHUTANAN PAPUASIA, 6(2), 155–171. https://doi.org/10.46703/jurnalpapuasia.Vol6.Iss2.209

Issue

Section

Research Articles